Kamis, 22 Januari 2015

Sederhana, hanya..



Kamu bukanlah satu-satunya yang berharap hal ini tak kan pernah terjadi.
Kamu bukanlah satu-satunya yang bisa menangisi hal ini sekaligus menertawakannya disaat  yang bersamaan.
Kamu bukanlah satu-satunya yang membohongi dan meyakinkan dirimu sendiri secara bersamaan.
Kamu bukanlah satu-satunya yang kadang bersikap bodoh.
Kamu bukanlah satu-satunya yang bahkan tidak mengerti apa yang terjadi.
Jika jatuh cinta itu universal, pun dengan patah hati.
Siapapun, tiada pengecualian.

Maka, maha benar lah Tuhan-mu yang memutarkan setiap roda kehidupan.
Maka adillah Ia yang tak membuat senyummu abadi, pun dengan tangismu.
Maka Ia lah yang sedang menunjukkan padamu bahwa hanya Ia lah pemilik segala kehidupan.
Maka Ia lah yang sedang menunngu umat-Nya untuk meminta pada-Nya.

Tapi jika lah kamu percaya pada Tuhanmu yang menakdirkan setiap pertemuan, maka seharusnya kau pun percaya pada takdir setiap perpisahan.
Jika lah engkau bersyukur atas rasa amat bahagia yang pernah kau rasa, maka sepatutnyalah kau bersyukur bahwa ada kebaikan di balik kesedihan yang kau rasa.
Jikalah engkau berbaik sangka  pada ketetapan Tuhanmu, maka Ia akan melakukan sesuai prasangkamu.
Serahkan. Lepaskan. Sederhana.

Hanya,
kau akan merasakan dentaman kerinduan sebanyak keinginanmu untuk melupakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar